Jemaat Tifu Waekonit sebagai tempat pelaksanaan kongres istimewa III dan Musyawarah Pimpinan Paripurna ke XXIX AMGPM. Jemaat GPM Tifu memiliki 84 KK, yakni unit 1 30 KK, 154 Jiwa, Unit 2 35 KK, 157 jiwa, Sektor PI Migodo dan sekitarnya 7 KK, 35 jiwa dan Sektor PI Bialahin 7 KK, 25 jiwa. Dengan segala keterbatasan yang dimiliki, Jemaat GPM Tifu siap mensukseskan kegiatan AMGPM. Ketua Majelis Jemaat GPM Tifu, Pdt. Amos Pesireron, S.Th, mengatakan walaupun umat di Tifu sedikit tetapi tetap siap untuk mensukseskan Moment besar pada Gereja Protestan Maluku. sebab ini merupakan 2 Iven kegiatan, Kongres istimewa dan MPP ke 28 AMGPM. " Kalau semua bekerja sama dan selalu bersama sama pasti bisa". Ketua Ranting Elohim Tifu waekonit, Rudi Solissa mengharapkan semua pihak untuk mendukung kegiatan ini, karena kegiatan ini telah menyatukan semua komunitas beragama dan suku di kabupaten buru, khususnya pada wilayah adat petuanan kayeli. Selain itu kegiatan ini dapat menyemangati dan memotivasi masyarakat untuk membangun kehidupan beragama di kabupaten buru yang penuh dengan kekeluargaan. Selain itu Ketua Panitia MPP ke 29, Bapak Baharudin Besan, juga meminta semua masyarakat yang ada di kecamatan lolong guba dan kecamatan lainnya untuk dapat merapatkan barisan sebagai kaiwait (Persaudaraan) untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan Kongres istimewa III dan MPP ke 29 di jemaat Tifu waekonit maupun kegiatan keagamaan lainnya yang berlangsung di kecamatan lolong guba, kabupaten buru “ Setiap agenda yang terjadi di kecamatan ini haruslah dilakukan secara bersama-sama karena kita kaiwait” ungkap besan. masyarakat haruslah memberikan yang terbaik bagi peserta yang hadir pada kegiatan dimaksud karena mereka yang hadir adalah saudara kita, keluarga kita yang datang untuk membagun kehidupan dengan kita serta menjalin persatuan dan kesatuan bagi kehidupan yang baik. (ghw)
Selasa, 27 September 2016
Jemaat Tifu Waekonit Siap sukseskan Kongres Istimewa III dan MPP XXIX
Jemaat Tifu Waekonit sebagai tempat pelaksanaan kongres istimewa III dan Musyawarah Pimpinan Paripurna ke XXIX AMGPM. Jemaat GPM Tifu memiliki 84 KK, yakni unit 1 30 KK, 154 Jiwa, Unit 2 35 KK, 157 jiwa, Sektor PI Migodo dan sekitarnya 7 KK, 35 jiwa dan Sektor PI Bialahin 7 KK, 25 jiwa. Dengan segala keterbatasan yang dimiliki, Jemaat GPM Tifu siap mensukseskan kegiatan AMGPM. Ketua Majelis Jemaat GPM Tifu, Pdt. Amos Pesireron, S.Th, mengatakan walaupun umat di Tifu sedikit tetapi tetap siap untuk mensukseskan Moment besar pada Gereja Protestan Maluku. sebab ini merupakan 2 Iven kegiatan, Kongres istimewa dan MPP ke 28 AMGPM. " Kalau semua bekerja sama dan selalu bersama sama pasti bisa". Ketua Ranting Elohim Tifu waekonit, Rudi Solissa mengharapkan semua pihak untuk mendukung kegiatan ini, karena kegiatan ini telah menyatukan semua komunitas beragama dan suku di kabupaten buru, khususnya pada wilayah adat petuanan kayeli. Selain itu kegiatan ini dapat menyemangati dan memotivasi masyarakat untuk membangun kehidupan beragama di kabupaten buru yang penuh dengan kekeluargaan. Selain itu Ketua Panitia MPP ke 29, Bapak Baharudin Besan, juga meminta semua masyarakat yang ada di kecamatan lolong guba dan kecamatan lainnya untuk dapat merapatkan barisan sebagai kaiwait (Persaudaraan) untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan Kongres istimewa III dan MPP ke 29 di jemaat Tifu waekonit maupun kegiatan keagamaan lainnya yang berlangsung di kecamatan lolong guba, kabupaten buru “ Setiap agenda yang terjadi di kecamatan ini haruslah dilakukan secara bersama-sama karena kita kaiwait” ungkap besan. masyarakat haruslah memberikan yang terbaik bagi peserta yang hadir pada kegiatan dimaksud karena mereka yang hadir adalah saudara kita, keluarga kita yang datang untuk membagun kehidupan dengan kita serta menjalin persatuan dan kesatuan bagi kehidupan yang baik. (ghw)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)


Selamat dan Sukses untuk kegiatan Kongres istimewa III dan MPP XXIX AMGPM...
BalasHapus